Era Baru Marketing Online Dengan Instagram Stories
Era Baru Marketing Online Dengan Instagram Stories. Hallo sobat Bloggerpersonal.com pada postingan kali ini kita akan mencoba mengulas tentang Era Baru Marketing Online Dengan Instagram Stories.
Era Baru Marketing Online Dengan Instagram Stories. Instagram memang saat ini sebagai salah satu layanan aplikasi media sosial paling populer, Media sosial Instagram memiliki beberapa kelebihan dan keunggulan jika dibandingkan dengan aplikasi media sosial lainnnya. Salah satu kelebihan dan keunggulan yang paling menonjol adalah bagaimana aplikasi media sosial Instagram berhasil menggabungkan antara keindahan sebuah layanan dengan kekuatan fitur di dalamnya.
Hal ini akhirnya dapat mendorong ketertarikan tidak hanya dari para pengguna setia aplikasi media sosial Instagram namun juga mengundang para pengiklan yang aktif memasang target kampanye pemasaran online lewat fitur yang di tawarkan Instagram sebuah platform media sosial berbagi foto tersebut. Dan kelebihan yang terbaru, lewat adanya inovasi fitur Instagram Stories, kini pihak pengembang aplikasi instagram mulai memunculkan opsi baru yang diyakini akan mampu menjadi alternatif marketing online yang sangat efektif untuk para Inter marketing.
Dapat Maksimalkan Layanan Periklanan
Bisa dibilang untuk saat ini Instagram terus berinovasi dan mencari cara bagaimana melakukan monetisasi didalam layanannya, disamping itu juga pengembang Instagram ingin terus meningkatkan basis pengguna diseluruh dunia.
Maka, hal ini sudah nampak adanya inovasi terbaru yaitu dari beberapa langkah terbaru yang dijalankan oleh pihak pengembang aplikasi Instagram terutama yang berhubungan dengan fitur periklanan online. Pada fitur terbaru Instagram Stories, saat ini akan dimunculkan beberapa opsi periklanan online baru dalam bentuk sebuah video. Untuk proses tahap awal, pengembang aplikasi Instagram menyatakan bahwa opsi periklan video ini akan mulai dengan beberapa uji coba untuk beberapa pengiklan onile dengan skala besar di seluruh dunia.
Informasi ini telah disampaikan oleh Jim Squires selaku direktur utama product marketing Instagram, menyatakan bahwa fitur periklanan video ini akan melalui beberapa tahap masa uji coba sekitar dua sampai tiga minggu kedepan. Dan nantinya, untuk dapat membedakan antara konten sebuah iklan video dengan konten video biasa di fitur Instagram Stories, akan di tandai dengan munculnya tanda sponsored hal itu mengindikasikan bahwa itu merupakan materi promosi iklan video.
Setelah masa uji coba fitur Instagram Stories selama kurang lebih beberapa minggu dirasa cukup berhasil, maka baru kemudian opsi sebuah iklan video bisa langsung mulai dinikmati oleh para pengiklan umum atau para Internet Marketer.
Ketika kita membicarakan tentang media sosial Instagram, media sosial Instagram untuk saat ini sangat umum jika dibandingankan dengan media sosial lai, Semisal media sosial Snapchat. Bukan hanya karena adanya kesamaan fitur dari kedua layanan media sosial tersebut yang saling mengungguli, baik media sosial Snapchat maupun media sosial Instagram akan terus saling berinovasi untuk mengembangkan fitur dan layanan untuk menjadikan layanan media sosial aplikasi photo sharing terbaik didunia.
Kembali kita akan membicarakan tentang Era Baru Marketing Online Dengan Instagram Stories potensi sebuah marketing online lewat adanya fitur periklanan media sosial berbagi photo, aplikasi Snapchat mungkin sudah lama merupakan sebuah tempat yang cocok bagi kebanyakan brand besar untuk menjalankan kampanye bisnis iklannya. Brand besar tersebut diantaranya yaitu seperti Netflix, Burberry, AT&T and Cola-Cola brand besar tersebut merasa sangat nyaman untuk menjalankan kampanye online iklan yang tntunya tidak hanya tertarget namun juga mampu mencakup target market yang lebih luas lagi seperti target global.
Berlainan dengan aplikasi Snapchat, Instagram tentunya juga menyasar para pengiklan tidak hanya dari kalangan brand besar atau para internet marketer tingkat atas namun Instagram juga menyasar para pebisnis dengan usaha kecil dan menengah. Dibungkus dalam suatu layanan periklanan self-served serta muncul inovasi terbaru tentang adanya sistem lelang suatu harga, hal ini akan menjadikan iklan Instagram akan lebih terjangkau bagi mayoritas para pengiklan dari berbagai kalangan.
Konsep yang ditawarkan oleh pengembang Instagram juga tidak berbelit-belit, bagi mereka yang sudah sangat terbiasa dengan mudah menggunakan layanan sebuah periklanan Instagram atau pun layanan perikalanan seperti Google Adword dan Facebook Ads, Hal ini tidak akan merasa bingung lagi untuk dapat segera memulai menjalankan opsi sebuah iklan video di Instagram Stories. Dan belum lagi, dengan adanya dukungan data demografi dan juga serta adanya ketertarikan para konsumen yang sudah dimiliki Google dan Facebook, hal ini bisa saja menjadi keuntungan tambahan yang lebih bagi para pengiklan sebuah bisnis yang ingin menjatuhkan pilihan marketing onlinenya via Instagram Stories.
Pengembangan Untuk Tahap Awal
Pngembang Instagram menyatakan bahwa, untuk masa percobaan proses awal inisiasi konten sebuah iklan video, nantinya bertujuan untuk supaya para periklanan yang bisa dengan mudah di optimasi oleh para pengiklan yang masih terbatas. Namun untuk dalam beberapa waktu ke depan nantinya pihak pengmbang Instagram akan menambahkan juga beberapa tujuan lain untuk format periklanan video atau periklanan Instagram Stories tersebut.
Pengembang Instagram juga akan menambahkan bahwa nantinya fasilitas analisis pada fitur Instagram Stories akan dimasukkan secara langsung pada fitur Business Tools Dashboard. Tidak hanya itu saja, ada juga beberapa data marketing yang bersifat umum seperti data target pencapaian serta impresi yang didapatkan dari fitur iklan, jika akan dimasukkan kedalam fitur tersebut.
Maka ini artinya, para pengiklan online juga masih tetap bisa mengiklankan bisnisnya bahkan bagi yang mempunyai budget terbatas tetap akan bisa memasarkan bisnis mereka serta akan mendapat beberapa tambahan fasilitas premium lewat fitur analisa data milik Instagram.
Yang menarik dari Instragram Stories ini adalah, Pihak pengembang Instagram mematok target yang cukup tinggi untuk pencapaian terget iklan tersebut. Saat ini diperkirakan tidak kurang dari 71 persen bisnis besar dan kecil di Amerika sudah akan mencoba menggunakan layanan Instagram Stories sebagai fasilitas marketing online tambahan untuk tahun ini dan tahun yang akan datang.
Baca juga : 5 Alasan Mengapa Sebuah Brand Harus Memiliki Blog
Selesai sudah pembahasan artikel tentang Era Baru Marketing Online Dengan Instagram Stories.
Semoga artikel ini bisa brmanfaat.
Image via Relevance.com
Era Baru Marketing Online Dengan Instagram Stories. Instagram memang saat ini sebagai salah satu layanan aplikasi media sosial paling populer, Media sosial Instagram memiliki beberapa kelebihan dan keunggulan jika dibandingkan dengan aplikasi media sosial lainnnya. Salah satu kelebihan dan keunggulan yang paling menonjol adalah bagaimana aplikasi media sosial Instagram berhasil menggabungkan antara keindahan sebuah layanan dengan kekuatan fitur di dalamnya.
Hal ini akhirnya dapat mendorong ketertarikan tidak hanya dari para pengguna setia aplikasi media sosial Instagram namun juga mengundang para pengiklan yang aktif memasang target kampanye pemasaran online lewat fitur yang di tawarkan Instagram sebuah platform media sosial berbagi foto tersebut. Dan kelebihan yang terbaru, lewat adanya inovasi fitur Instagram Stories, kini pihak pengembang aplikasi instagram mulai memunculkan opsi baru yang diyakini akan mampu menjadi alternatif marketing online yang sangat efektif untuk para Inter marketing.
Dapat Maksimalkan Layanan Periklanan
Bisa dibilang untuk saat ini Instagram terus berinovasi dan mencari cara bagaimana melakukan monetisasi didalam layanannya, disamping itu juga pengembang Instagram ingin terus meningkatkan basis pengguna diseluruh dunia.
Maka, hal ini sudah nampak adanya inovasi terbaru yaitu dari beberapa langkah terbaru yang dijalankan oleh pihak pengembang aplikasi Instagram terutama yang berhubungan dengan fitur periklanan online. Pada fitur terbaru Instagram Stories, saat ini akan dimunculkan beberapa opsi periklanan online baru dalam bentuk sebuah video. Untuk proses tahap awal, pengembang aplikasi Instagram menyatakan bahwa opsi periklan video ini akan mulai dengan beberapa uji coba untuk beberapa pengiklan onile dengan skala besar di seluruh dunia.
Informasi ini telah disampaikan oleh Jim Squires selaku direktur utama product marketing Instagram, menyatakan bahwa fitur periklanan video ini akan melalui beberapa tahap masa uji coba sekitar dua sampai tiga minggu kedepan. Dan nantinya, untuk dapat membedakan antara konten sebuah iklan video dengan konten video biasa di fitur Instagram Stories, akan di tandai dengan munculnya tanda sponsored hal itu mengindikasikan bahwa itu merupakan materi promosi iklan video.
Setelah masa uji coba fitur Instagram Stories selama kurang lebih beberapa minggu dirasa cukup berhasil, maka baru kemudian opsi sebuah iklan video bisa langsung mulai dinikmati oleh para pengiklan umum atau para Internet Marketer.
Ketika kita membicarakan tentang media sosial Instagram, media sosial Instagram untuk saat ini sangat umum jika dibandingankan dengan media sosial lai, Semisal media sosial Snapchat. Bukan hanya karena adanya kesamaan fitur dari kedua layanan media sosial tersebut yang saling mengungguli, baik media sosial Snapchat maupun media sosial Instagram akan terus saling berinovasi untuk mengembangkan fitur dan layanan untuk menjadikan layanan media sosial aplikasi photo sharing terbaik didunia.
Kembali kita akan membicarakan tentang Era Baru Marketing Online Dengan Instagram Stories potensi sebuah marketing online lewat adanya fitur periklanan media sosial berbagi photo, aplikasi Snapchat mungkin sudah lama merupakan sebuah tempat yang cocok bagi kebanyakan brand besar untuk menjalankan kampanye bisnis iklannya. Brand besar tersebut diantaranya yaitu seperti Netflix, Burberry, AT&T and Cola-Cola brand besar tersebut merasa sangat nyaman untuk menjalankan kampanye online iklan yang tntunya tidak hanya tertarget namun juga mampu mencakup target market yang lebih luas lagi seperti target global.
Berlainan dengan aplikasi Snapchat, Instagram tentunya juga menyasar para pengiklan tidak hanya dari kalangan brand besar atau para internet marketer tingkat atas namun Instagram juga menyasar para pebisnis dengan usaha kecil dan menengah. Dibungkus dalam suatu layanan periklanan self-served serta muncul inovasi terbaru tentang adanya sistem lelang suatu harga, hal ini akan menjadikan iklan Instagram akan lebih terjangkau bagi mayoritas para pengiklan dari berbagai kalangan.
Konsep yang ditawarkan oleh pengembang Instagram juga tidak berbelit-belit, bagi mereka yang sudah sangat terbiasa dengan mudah menggunakan layanan sebuah periklanan Instagram atau pun layanan perikalanan seperti Google Adword dan Facebook Ads, Hal ini tidak akan merasa bingung lagi untuk dapat segera memulai menjalankan opsi sebuah iklan video di Instagram Stories. Dan belum lagi, dengan adanya dukungan data demografi dan juga serta adanya ketertarikan para konsumen yang sudah dimiliki Google dan Facebook, hal ini bisa saja menjadi keuntungan tambahan yang lebih bagi para pengiklan sebuah bisnis yang ingin menjatuhkan pilihan marketing onlinenya via Instagram Stories.
Pengembangan Untuk Tahap Awal
Pngembang Instagram menyatakan bahwa, untuk masa percobaan proses awal inisiasi konten sebuah iklan video, nantinya bertujuan untuk supaya para periklanan yang bisa dengan mudah di optimasi oleh para pengiklan yang masih terbatas. Namun untuk dalam beberapa waktu ke depan nantinya pihak pengmbang Instagram akan menambahkan juga beberapa tujuan lain untuk format periklanan video atau periklanan Instagram Stories tersebut.
Pengembang Instagram juga akan menambahkan bahwa nantinya fasilitas analisis pada fitur Instagram Stories akan dimasukkan secara langsung pada fitur Business Tools Dashboard. Tidak hanya itu saja, ada juga beberapa data marketing yang bersifat umum seperti data target pencapaian serta impresi yang didapatkan dari fitur iklan, jika akan dimasukkan kedalam fitur tersebut.
Maka ini artinya, para pengiklan online juga masih tetap bisa mengiklankan bisnisnya bahkan bagi yang mempunyai budget terbatas tetap akan bisa memasarkan bisnis mereka serta akan mendapat beberapa tambahan fasilitas premium lewat fitur analisa data milik Instagram.
Yang menarik dari Instragram Stories ini adalah, Pihak pengembang Instagram mematok target yang cukup tinggi untuk pencapaian terget iklan tersebut. Saat ini diperkirakan tidak kurang dari 71 persen bisnis besar dan kecil di Amerika sudah akan mencoba menggunakan layanan Instagram Stories sebagai fasilitas marketing online tambahan untuk tahun ini dan tahun yang akan datang.
Baca juga : 5 Alasan Mengapa Sebuah Brand Harus Memiliki Blog
Selesai sudah pembahasan artikel tentang Era Baru Marketing Online Dengan Instagram Stories.
Semoga artikel ini bisa brmanfaat.
0 Response to "Era Baru Marketing Online Dengan Instagram Stories"
Posting Komentar