Mengulas Lengkap Mengenai Algoritma Google Panda Terbaru 2017
Mengulas Lengkap Mengenai Algoritma Google Panda Terbaru 2017.
Hallo sobat Blogger Personal, pada potingan yang akan saya bahas kali ini kita akan membahas tentang Mengulas Lengkap Mengenai Algoritma Google Panda Terbaru 2017
Jika di dunia ini ada istilah “Tidak Ada Yang Abadi Di Dunia Ini”, maka ketika kita ingin mempelajari ilmu tentang SEO dan tekhnik-tekhniknya, bisa jadi istilah tersebut dapat kita ambil maknanya.
Karena seperti yang pernah diucapkan oleh seorang internet marketer terkenal yaitu, Neil Patel,
Neil Patel pernah mengatakan sebagai berikut “One important lesson that we’ve learned is that SEO is never constant. It’s continuously evolving and today’s “best practices” can become outdated tomorrow.”
Atau dalam bahasa Indonesia kurang lebih artinya, " 1 hal yang terpenting yang dapat kita pelajari ketika mendalami sebuah ilmu tentang SEO adalah tidak ada sesuatu pun yang akan tetap atau konstan. Tetapi akan selalu ada perkembangan serta beberapa perubahan. Inilah sebabnya mengapa terkadang langkah-langkah atau panduan tentang mempelajari SEO yang mungkin saat ini dianggap sebagai yang terbaik bisa saja akan jadi kadaluarsa di kemudian hari."
Anda mungkin tidak percaya? Tapi Percayalah, karena hal ini sudah di pelajari oleh banyak para internet marketer di seluruh dunia serta bagi pengembang mesin pencari tercanggih seperti Google itu sendiri.
Pada kesempatan kali ini kita akan membahas lebih dalam tentang salah satu algoritma Google yang terbaru di tahun 2017 ini, Algoritma Google Panda yang memiliki pengaruh sangat besar di mesin pencari Google karena sudah dianggap sebagai salah satu algoritma paling canggih sejak Google meluncurkan sistem tersebut.
Hal Apa yang Menarik Dari Algoritma Google Panda?
Bak seperti sebuah karakter jagoan animasi di sebuah Film, KungFu Panda, Algoritma Google Panda ternyata juga mempunyai serangan yang mematikan dan selalu siap menendang beberapa situs atau blog yang tidak “tunduk” kepada aturannya.
Anda mungkin Ingin mengenal lebih jauh tentang Algoritma Google Panda? Berikut ini beberapa ulasan lengkapnya.
Awal munculnya “Algoritma Google Panda”
Bagi semua para internet marketer yang sudah cukup lama bergelut di bidang dunia IM terutama kerja yang berhubungan dengan tekhnik SEO, tentunya sudah mengenal sebuah istilah Google Panda. Ya, Google Panda adalah salah satu algoritma paling utama yang dimiliki perusahaan Google saat ini.
Algoritma yang satu ini bisa dibilang sebagai salah satu Algoritma yang paling penting untuk menyokong akurasi untuk hasil pencarian lewat mesin pencarian Google. Dengan lahirnya Google Panda telah merevolusi tentang bagaimana cara Pandang seorang internet marketer terhadap SEO itu sendiri, serta akan memberi peringatan bagi siapa saja yang tidak patuh pada peraturan Google yang hanya ingin mencari keuntungan semata.
Kembali pada masa-masa awal terciptanya algoritma Google Panda, Algoritma ini diperkenalkan pada awal tahun 2011 yang lalu, dan diperkenalkan tepatnya pada bulan Februari 2011. Pada saat itu secara resmi Google telah mengumumkan ke publik tentang lahirnya algoritma yang satu ini.
Target yang ingin dicapai oleh Google adalah menjadi sebuah alat filter untuk kualitas konten yang ada di mesin pencari google, serta google akan selalu berupaya untuk “menendang” berbagai konten-konten dengan kualitas yang rendah atau bagi konten yang tidak menerapkan sebuah upaya SEO.
Kata Fun Fact: " Tidak banyak yang tahu selama ini bahwa sebenarnya nama Algoritma Google Panda bukanlah terinspirasi dari hewan Panda, Tapi melainkan nama itu diambil dari nama salah satu pegawai senior yang sudah bekerja lama di Perusahaan Google yakni " Biswanath Panda ''.
Kita akan membahas tentang apa saja efek dari mulai diterapkannya algoritma Google Panda pada tahun 2017 ini, pada saat itu sudah banyak pemilik situs-situs besar atau personal blog yang merasakan dampak algoritma tersebut dengan semakin menurunnya traffic organik pada situs atau blog mereka.
Ya, memang benar, mungkin pada awalnya mayoritas dari situs-situs terutama dan situs terbesar berbahasa Inggris yang berada di kawasan Amerika dan sekitarnya, sudah mengalami efek penurunan traffic organic dari Google Search Engine . Namun hal itu merupakan tahap awal efek dari algoritma Google Panda yang sesungguhnya.
Seperti yang sudah saya jelaskan, Algoritma Google Panda telah merevolusi tentang bagaimana para pemain SEO atau online marketing, terkait dengan berbagai cara sudah mereka lakukan untuk membuat konten yang berkualitas, meriset dan menyusun strategi keyword atau menentukan target marketing mereka. Karena tidak hanya segi kualitas konten sebuah artikel saja yang diperhatikan, bahkan algoritma yang satu ini adalah merupakan salah satu pioneer untuk dapat mengukur kualitas link atau link tautan yang terdapat pada sebuah situs atau blog.
Sebelum datangnya era kemunculan Algoritma Google Panda, pada saat itu cukup banyak konten yang memiliki kualitas sangat rendah yang masih bisa menempati posisi atas dari hasil pencarian Google. Tapi lama-kelamaan, hal itu dapat dikurangi.
Update Algoritma Google Panda Dari Waktu Ke Waktu
Sejak pertama kali diperkenalkan ke publik yaitu pada tahun 2011 yang lalu, sampai dengan saat ini Algoritma Google Panda sudah beberapa kali mengalami update baik update yang bersifat mayor ataupun update minor.
Setidaknya sudah tercatat sebanyak 26 update, dengan beberapa pembagian 4 update utama. Angka tersebut mungkin bisa saja kurang tepat perkiraannya karena, Google tidak selalu memberikan informasi yang lengkap terkait algoritma google panda yang sudah mereka terapkan.
Dan berikut ini merupakan ulasan informasi beberapa update dari algoritma tersebut yang telah dirilis oleh Google.
Update Algoritma Google Panda 1.0
Bulan Februari 2011 yang lalu merupakan bulan kelahiran Algoritma Google Panda versi yang pertama. Tujuan dari update tersebut adalah untuk membasmi berbagai macam situs yang terdeteksi memiliki kualitas konten yang sangat terendah, terutama bagi konten yang menyasar target dengan kata kunci tertentu. Pada masa awalnya, algoritma ini hanya khusus menyasar situs-situs yang berasal dari kawasan Amerika dan sekitarnya, dan dapat mempengaruhi sekitar 12% dari hasil mesin pencarian Google .
Beberapa situs yang menjadi “Korban” dari keganasan Algoritma Panda versi yang pertama ini diantara lain bagi sejumlah situs yang udah memperkerjakan banyak penulis konten namun penulis tersebut tidak memberikan konten atau artikel yang berkualitas alias konten yang informasinya sangat dangkal atau hanya ingin menargetkan kata kunci tertentu untuk bisa muncul di halaman 10 besar Google Search Engine.
Hal ini, bukan berarti semua situs-situs yang memiliki banyak penulis konten mengalami penurunan kinerja. Tapi sebagai bukti situs besar seperti MOZ yang juga memiliki banyak penulis konten artikel untuk usaha dalam mendapatkan traffic tinggi, dengan alasan yaitu karena mayoritas isi dari konten yang mereka terbitkan itu memiliki kualitas konten yang baik.
Seperti apakah konten atau artikel yang berkualitas itu?
Sebuah konten yang berkualitas adalah konten yang ditulis berdasarkan pengamatan dan data-data yang akurat dan sangat mendalam, serta kontennya mampu menarik perhatian banyak pembaca sehingga mereka para pembaca dengan senang hati melakukan share keberbagai media sosial atau platform online yang lainnya. Bahkan ada beberapa situs dilaporkan telah mendapat guyuran traffic jauh lebih deras setelah terjadi dirilisnya Algoritma Google Panda versi 1.0.
Update Algoritma Panda versi 2.0
Tidak lama berselang, pada bulan April 2011 yang lalu Google kembali menginformasikan tentang mayor update untuk sistem algoritma Panda. Update kali ini yang menjadi target Google yaitu tidak lagi situs-situs besar yang berasal dari Amerika dan sekitarnya saja Tetapi melainkan juga situs-situs yang telah menargetkan kata kunci international yang nilainya tinggi dengan berbahasa Inggris.
Update ini telah mempengaruhi sekitar 2% dari data-data hasil pencarian Google di Amerika, serta memberikan efek yang cukup besar untuk versi Google di Inggris dan versi Google di Australia. Tidak hanya itu saja, Tapi ada juga beberapa negara dengan bahasa non- inggris yang juga terkena dampak dari update tersebut, yaitu versi Google di Perancis dan versi Google di China.
Seperti yang sudah disampaikan oleh pihak Google sendiri yaitu pada waktu itu, tujuan utama yang ingin diraih Google adalah bagaimana caranya untuk bisa memberikan informasi yang lengkap dan terpercaya sesuai dengan hasil pencaria dengan kualitas konten yang terbaik dan memiliki konten relevansi yang tinggi bagi para pencari.
Update Panda Versi 2.1
Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, Algoritma Google Panda menjadi salah satu update yang paling diandalkan oleh Perusahaan Google untuk bisa semaksimal mungkin meningkatkan kualitas hasil pencarian Google Search Engine. Oleh sebab itu, algoritma ini telah melakukan update dengan rentan waktu yang sangat singkat.
Karena pada bulan Mei 2011 hingga bulan Juli 2011, Google secara berurutan merilis update Algoritma Panda Versi 2.1 ke Versi 2.2 dan Versi 2.3. Namun secara umum dapat disimpulkan bahwah efeknya masih tetap sama, semakin banyak situs-situs dan kualitas konten yang rendah menjadi korbannya. Sedangkan dari sisi lain, tidak sedikit juga situs-situs yang berupaya untuk memberikan Artikel atau konten yang lebih berkualitas pagi para pencarinya, Dengan itu situs-situs tersebut akan mendapat tambahan traffic organik yang sangat besar lagi.
Untuk update versi 2.3 ini, meskipun sifatnya minor tetapi tetap saja memberi pengaruh yang sangat signifikan terutama bagi masalah tentang engagement atau masalah keterkaitan antara situs dan para pengujung. Maka, secara sederhana bagi situs-situs yang berhasil membuat para pengunjung betah untuk berlama-lama di situs mereka, atau terjadi banyak interaksi lewat postingan komentar atau share ke beberapa sosial media, akan dianggap telah memiliki kualitas konten yang lebih baik dibanding situs-situs yang “Tidak adanya interaksi antara pemilik situs dan para pembaca”.
Update Panda Versi 2.4
Update Panda Versi 2.4 ini mulai diperkenalkan pada bulan Agustus 2011 yang lalu. Dalam salah satu laporan analisis dari salah satu seorang internet marketer yaitu Michael Whittaker, telah menyampaikan bahwa target utama Google melakukan update tersebut adalah terkait tentang conversion rate dan site engagement.
Maka secara umum, dengan dilakukannya update ini adalah karena masih berhubungan dengan update yang sebelumnya dengan penambahan tentang sisi conversion ratenya.
Update Panda Versi 3.0
Update ini Muncul pada bulan Oktober 2011, update tersebut malah justru menjadi kabar yang sangat gembira bagi beberapa situs-situs besar. Karena dari beberapa laporan dan analisa telah menunjukkan bahwa, beberapa situs otoritas besar seperti FoxNews dan situs Android.com telah pendapat peningkatan jumlah traffik yang sangat besar serta dapat dengan mudah menempati posisi paling atas dari hasil pencarian Google.
Update Panda Versi 3.1
Pada tahun 2011 yang lalu, update berikutnya telah di luncurkan yakni update Panda Versi 3.1 muncul dengan adanya beberapa pembaruan. Telah disebutkan bahwa, dengan dikeluarkan update ini telah mempengaruhi sekitar 1% dari hasil pencarian Google pada saat itu. Tetapi, meskipun cuma 1%, angka ini tetap memberikan efek yang cukup relatif besar terutama bagi situs-situs yang fokus untuk dapat semaksimal mungkin peningkatan kualitas contentnya.
Sebagai tambahan informasi, sebenarnya mayoritas dilakukannya update tersebut yang diluncurkan lewat Algoritma Google Panda juga telah disesuaikan dengan apa yang telah diharapkan oleh para media periklanan didunia.
Yap, hal ini diakui atau tidak, para periklanan adalah merupakan salah satu faktor yang sangat mempengaruhi tentang bagaimana layanan platform online yang sudah dijalankan. Untuk dapat menarik minat para pengiklan, Google akan semakin memprioritaskan beberapa informasi yang tidak hanya bisa berguna bagi para pembaca tapi tapi juga harus relevan bagi para pembaca sehingga nantinya akan lebih mudah untuk memudahkan terjadinya konversi seperti " terjadi pembelian Produk ".
Update Panda Versi 4.0
Seri tentang update Panda versi mayor yang terakhir ini adalah Update Versi 4.0, yang diluncurkan pada bulan Mei 2014 yang lalu. Dan telah disampaikan secara langsung oleh Matt Cutts, bahwa dengan dilakukannya update ini merupakan salah satu generasi sistem terbaru dari Google Panda yang sudah memiliki struktur algoritma yang berbeda-beda.
Konon kabarnya yaitu, dengan adanya update pada tahun 2014 ini sudah terbukti moncer telah melahirkan banyak sekali situs-situs yang populer, serta di lain sisi telah menenggelamkan banyak situs-situs lainnya yang isi kontennya sudah dianggap kurang berkualitas.
Dan pada waktu itu, salah satu situs yang besar ada juga yang justru mendapatkan pengaruh buruk dengan adanya update tersebut, salah satunya adalah situs besar seperti eBay. Yaitu situs jual beli online yang terkenal didunia, sebelumnya telah diketahui situs tersebut dapat menempati posisi tertinggi untuk beberapa hasil kata kunci yang sangat potensial. Namun setelah dilakukannya update Panda versi 4.0 ini, maka situs eBay telah mengalami kemerosotan posisi peringkat pada hasil pencarian Google yang sangat signifikan.
Telah disinyalir, bahwah penyebab dari terjadinya penurunan tersebut adalah karena pengaruh update panda versi 4.0 yang banyak menargetkan kebeberapa situs yang besar dan yang sudah terlalu cukup lama menghuni top 10 dari hasil pencarian Google Search Engine. Maka pada waktu itu, situs besar seperti eBay telah dinilai tidak dapat memberikan kualitas konten yang dinilai baik (meskipun dari sisi lain hal tersebut bisa dipahami bahwa situs eBay bukanlah merupakan situs penyedia informasi tetapi melainkan situs jual beli online).
Kunci sukses untuk dapat lolos dari adanya update Panda versi 4.0 ini adalah selain harus memberikan konten yang cukup “panjang” dan berisi konten yang lengkap, kamu juga harus menambahkan beberapa poin penting lainnya seperti penggunaan tema situs yang sangat mobile friendly.
Dan yang paling baru adala, dari diluncurkannya update Google Panda ini adalah Panda versi 4.2 yang telah diluncurkan bulan Juli 2015 yang lalu.
Untuk ke depannya algoritma ini akan terus mendapatkan lebih banyak tambahan update karena untuk menyempurnakan salah satu sistem yang sudah ada.
Selesai sudah pembahasan kita kali ini tentang artikel yang berjudul Mengulas Lengkap Mengenai Algoritma Google Panda Terbaru 2017. Semoga artikel ini bisa bermanfaat buat kita semua.
Hallo sobat Blogger Personal, pada potingan yang akan saya bahas kali ini kita akan membahas tentang Mengulas Lengkap Mengenai Algoritma Google Panda Terbaru 2017
Image Google panda via Webgrant.com
Jika di dunia ini ada istilah “Tidak Ada Yang Abadi Di Dunia Ini”, maka ketika kita ingin mempelajari ilmu tentang SEO dan tekhnik-tekhniknya, bisa jadi istilah tersebut dapat kita ambil maknanya.
Karena seperti yang pernah diucapkan oleh seorang internet marketer terkenal yaitu, Neil Patel,
Neil Patel pernah mengatakan sebagai berikut “One important lesson that we’ve learned is that SEO is never constant. It’s continuously evolving and today’s “best practices” can become outdated tomorrow.”
Atau dalam bahasa Indonesia kurang lebih artinya, " 1 hal yang terpenting yang dapat kita pelajari ketika mendalami sebuah ilmu tentang SEO adalah tidak ada sesuatu pun yang akan tetap atau konstan. Tetapi akan selalu ada perkembangan serta beberapa perubahan. Inilah sebabnya mengapa terkadang langkah-langkah atau panduan tentang mempelajari SEO yang mungkin saat ini dianggap sebagai yang terbaik bisa saja akan jadi kadaluarsa di kemudian hari."
Anda mungkin tidak percaya? Tapi Percayalah, karena hal ini sudah di pelajari oleh banyak para internet marketer di seluruh dunia serta bagi pengembang mesin pencari tercanggih seperti Google itu sendiri.
Pada kesempatan kali ini kita akan membahas lebih dalam tentang salah satu algoritma Google yang terbaru di tahun 2017 ini, Algoritma Google Panda yang memiliki pengaruh sangat besar di mesin pencari Google karena sudah dianggap sebagai salah satu algoritma paling canggih sejak Google meluncurkan sistem tersebut.
Hal Apa yang Menarik Dari Algoritma Google Panda?
Bak seperti sebuah karakter jagoan animasi di sebuah Film, KungFu Panda, Algoritma Google Panda ternyata juga mempunyai serangan yang mematikan dan selalu siap menendang beberapa situs atau blog yang tidak “tunduk” kepada aturannya.
Anda mungkin Ingin mengenal lebih jauh tentang Algoritma Google Panda? Berikut ini beberapa ulasan lengkapnya.
Awal munculnya “Algoritma Google Panda”
Bagi semua para internet marketer yang sudah cukup lama bergelut di bidang dunia IM terutama kerja yang berhubungan dengan tekhnik SEO, tentunya sudah mengenal sebuah istilah Google Panda. Ya, Google Panda adalah salah satu algoritma paling utama yang dimiliki perusahaan Google saat ini.
Algoritma yang satu ini bisa dibilang sebagai salah satu Algoritma yang paling penting untuk menyokong akurasi untuk hasil pencarian lewat mesin pencarian Google. Dengan lahirnya Google Panda telah merevolusi tentang bagaimana cara Pandang seorang internet marketer terhadap SEO itu sendiri, serta akan memberi peringatan bagi siapa saja yang tidak patuh pada peraturan Google yang hanya ingin mencari keuntungan semata.
Kembali pada masa-masa awal terciptanya algoritma Google Panda, Algoritma ini diperkenalkan pada awal tahun 2011 yang lalu, dan diperkenalkan tepatnya pada bulan Februari 2011. Pada saat itu secara resmi Google telah mengumumkan ke publik tentang lahirnya algoritma yang satu ini.
Target yang ingin dicapai oleh Google adalah menjadi sebuah alat filter untuk kualitas konten yang ada di mesin pencari google, serta google akan selalu berupaya untuk “menendang” berbagai konten-konten dengan kualitas yang rendah atau bagi konten yang tidak menerapkan sebuah upaya SEO.
Kata Fun Fact: " Tidak banyak yang tahu selama ini bahwa sebenarnya nama Algoritma Google Panda bukanlah terinspirasi dari hewan Panda, Tapi melainkan nama itu diambil dari nama salah satu pegawai senior yang sudah bekerja lama di Perusahaan Google yakni " Biswanath Panda ''.
Kita akan membahas tentang apa saja efek dari mulai diterapkannya algoritma Google Panda pada tahun 2017 ini, pada saat itu sudah banyak pemilik situs-situs besar atau personal blog yang merasakan dampak algoritma tersebut dengan semakin menurunnya traffic organik pada situs atau blog mereka.
Ya, memang benar, mungkin pada awalnya mayoritas dari situs-situs terutama dan situs terbesar berbahasa Inggris yang berada di kawasan Amerika dan sekitarnya, sudah mengalami efek penurunan traffic organic dari Google Search Engine . Namun hal itu merupakan tahap awal efek dari algoritma Google Panda yang sesungguhnya.
Seperti yang sudah saya jelaskan, Algoritma Google Panda telah merevolusi tentang bagaimana para pemain SEO atau online marketing, terkait dengan berbagai cara sudah mereka lakukan untuk membuat konten yang berkualitas, meriset dan menyusun strategi keyword atau menentukan target marketing mereka. Karena tidak hanya segi kualitas konten sebuah artikel saja yang diperhatikan, bahkan algoritma yang satu ini adalah merupakan salah satu pioneer untuk dapat mengukur kualitas link atau link tautan yang terdapat pada sebuah situs atau blog.
Sebelum datangnya era kemunculan Algoritma Google Panda, pada saat itu cukup banyak konten yang memiliki kualitas sangat rendah yang masih bisa menempati posisi atas dari hasil pencarian Google. Tapi lama-kelamaan, hal itu dapat dikurangi.
Update Algoritma Google Panda Dari Waktu Ke Waktu
Sejak pertama kali diperkenalkan ke publik yaitu pada tahun 2011 yang lalu, sampai dengan saat ini Algoritma Google Panda sudah beberapa kali mengalami update baik update yang bersifat mayor ataupun update minor.
Setidaknya sudah tercatat sebanyak 26 update, dengan beberapa pembagian 4 update utama. Angka tersebut mungkin bisa saja kurang tepat perkiraannya karena, Google tidak selalu memberikan informasi yang lengkap terkait algoritma google panda yang sudah mereka terapkan.
Dan berikut ini merupakan ulasan informasi beberapa update dari algoritma tersebut yang telah dirilis oleh Google.
Update Algoritma Google Panda 1.0
Bulan Februari 2011 yang lalu merupakan bulan kelahiran Algoritma Google Panda versi yang pertama. Tujuan dari update tersebut adalah untuk membasmi berbagai macam situs yang terdeteksi memiliki kualitas konten yang sangat terendah, terutama bagi konten yang menyasar target dengan kata kunci tertentu. Pada masa awalnya, algoritma ini hanya khusus menyasar situs-situs yang berasal dari kawasan Amerika dan sekitarnya, dan dapat mempengaruhi sekitar 12% dari hasil mesin pencarian Google .
Beberapa situs yang menjadi “Korban” dari keganasan Algoritma Panda versi yang pertama ini diantara lain bagi sejumlah situs yang udah memperkerjakan banyak penulis konten namun penulis tersebut tidak memberikan konten atau artikel yang berkualitas alias konten yang informasinya sangat dangkal atau hanya ingin menargetkan kata kunci tertentu untuk bisa muncul di halaman 10 besar Google Search Engine.
Hal ini, bukan berarti semua situs-situs yang memiliki banyak penulis konten mengalami penurunan kinerja. Tapi sebagai bukti situs besar seperti MOZ yang juga memiliki banyak penulis konten artikel untuk usaha dalam mendapatkan traffic tinggi, dengan alasan yaitu karena mayoritas isi dari konten yang mereka terbitkan itu memiliki kualitas konten yang baik.
Seperti apakah konten atau artikel yang berkualitas itu?
Sebuah konten yang berkualitas adalah konten yang ditulis berdasarkan pengamatan dan data-data yang akurat dan sangat mendalam, serta kontennya mampu menarik perhatian banyak pembaca sehingga mereka para pembaca dengan senang hati melakukan share keberbagai media sosial atau platform online yang lainnya. Bahkan ada beberapa situs dilaporkan telah mendapat guyuran traffic jauh lebih deras setelah terjadi dirilisnya Algoritma Google Panda versi 1.0.
Update Algoritma Panda versi 2.0
Tidak lama berselang, pada bulan April 2011 yang lalu Google kembali menginformasikan tentang mayor update untuk sistem algoritma Panda. Update kali ini yang menjadi target Google yaitu tidak lagi situs-situs besar yang berasal dari Amerika dan sekitarnya saja Tetapi melainkan juga situs-situs yang telah menargetkan kata kunci international yang nilainya tinggi dengan berbahasa Inggris.
Update ini telah mempengaruhi sekitar 2% dari data-data hasil pencarian Google di Amerika, serta memberikan efek yang cukup besar untuk versi Google di Inggris dan versi Google di Australia. Tidak hanya itu saja, Tapi ada juga beberapa negara dengan bahasa non- inggris yang juga terkena dampak dari update tersebut, yaitu versi Google di Perancis dan versi Google di China.
Seperti yang sudah disampaikan oleh pihak Google sendiri yaitu pada waktu itu, tujuan utama yang ingin diraih Google adalah bagaimana caranya untuk bisa memberikan informasi yang lengkap dan terpercaya sesuai dengan hasil pencaria dengan kualitas konten yang terbaik dan memiliki konten relevansi yang tinggi bagi para pencari.
Update Panda Versi 2.1
Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, Algoritma Google Panda menjadi salah satu update yang paling diandalkan oleh Perusahaan Google untuk bisa semaksimal mungkin meningkatkan kualitas hasil pencarian Google Search Engine. Oleh sebab itu, algoritma ini telah melakukan update dengan rentan waktu yang sangat singkat.
Karena pada bulan Mei 2011 hingga bulan Juli 2011, Google secara berurutan merilis update Algoritma Panda Versi 2.1 ke Versi 2.2 dan Versi 2.3. Namun secara umum dapat disimpulkan bahwah efeknya masih tetap sama, semakin banyak situs-situs dan kualitas konten yang rendah menjadi korbannya. Sedangkan dari sisi lain, tidak sedikit juga situs-situs yang berupaya untuk memberikan Artikel atau konten yang lebih berkualitas pagi para pencarinya, Dengan itu situs-situs tersebut akan mendapat tambahan traffic organik yang sangat besar lagi.
Untuk update versi 2.3 ini, meskipun sifatnya minor tetapi tetap saja memberi pengaruh yang sangat signifikan terutama bagi masalah tentang engagement atau masalah keterkaitan antara situs dan para pengujung. Maka, secara sederhana bagi situs-situs yang berhasil membuat para pengunjung betah untuk berlama-lama di situs mereka, atau terjadi banyak interaksi lewat postingan komentar atau share ke beberapa sosial media, akan dianggap telah memiliki kualitas konten yang lebih baik dibanding situs-situs yang “Tidak adanya interaksi antara pemilik situs dan para pembaca”.
Update Panda Versi 2.4
Update Panda Versi 2.4 ini mulai diperkenalkan pada bulan Agustus 2011 yang lalu. Dalam salah satu laporan analisis dari salah satu seorang internet marketer yaitu Michael Whittaker, telah menyampaikan bahwa target utama Google melakukan update tersebut adalah terkait tentang conversion rate dan site engagement.
Maka secara umum, dengan dilakukannya update ini adalah karena masih berhubungan dengan update yang sebelumnya dengan penambahan tentang sisi conversion ratenya.
Update Panda Versi 3.0
Update ini Muncul pada bulan Oktober 2011, update tersebut malah justru menjadi kabar yang sangat gembira bagi beberapa situs-situs besar. Karena dari beberapa laporan dan analisa telah menunjukkan bahwa, beberapa situs otoritas besar seperti FoxNews dan situs Android.com telah pendapat peningkatan jumlah traffik yang sangat besar serta dapat dengan mudah menempati posisi paling atas dari hasil pencarian Google.
Update Panda Versi 3.1
Pada tahun 2011 yang lalu, update berikutnya telah di luncurkan yakni update Panda Versi 3.1 muncul dengan adanya beberapa pembaruan. Telah disebutkan bahwa, dengan dikeluarkan update ini telah mempengaruhi sekitar 1% dari hasil pencarian Google pada saat itu. Tetapi, meskipun cuma 1%, angka ini tetap memberikan efek yang cukup relatif besar terutama bagi situs-situs yang fokus untuk dapat semaksimal mungkin peningkatan kualitas contentnya.
Sebagai tambahan informasi, sebenarnya mayoritas dilakukannya update tersebut yang diluncurkan lewat Algoritma Google Panda juga telah disesuaikan dengan apa yang telah diharapkan oleh para media periklanan didunia.
Yap, hal ini diakui atau tidak, para periklanan adalah merupakan salah satu faktor yang sangat mempengaruhi tentang bagaimana layanan platform online yang sudah dijalankan. Untuk dapat menarik minat para pengiklan, Google akan semakin memprioritaskan beberapa informasi yang tidak hanya bisa berguna bagi para pembaca tapi tapi juga harus relevan bagi para pembaca sehingga nantinya akan lebih mudah untuk memudahkan terjadinya konversi seperti " terjadi pembelian Produk ".
Update Panda Versi 4.0
Seri tentang update Panda versi mayor yang terakhir ini adalah Update Versi 4.0, yang diluncurkan pada bulan Mei 2014 yang lalu. Dan telah disampaikan secara langsung oleh Matt Cutts, bahwa dengan dilakukannya update ini merupakan salah satu generasi sistem terbaru dari Google Panda yang sudah memiliki struktur algoritma yang berbeda-beda.
Konon kabarnya yaitu, dengan adanya update pada tahun 2014 ini sudah terbukti moncer telah melahirkan banyak sekali situs-situs yang populer, serta di lain sisi telah menenggelamkan banyak situs-situs lainnya yang isi kontennya sudah dianggap kurang berkualitas.
Dan pada waktu itu, salah satu situs yang besar ada juga yang justru mendapatkan pengaruh buruk dengan adanya update tersebut, salah satunya adalah situs besar seperti eBay. Yaitu situs jual beli online yang terkenal didunia, sebelumnya telah diketahui situs tersebut dapat menempati posisi tertinggi untuk beberapa hasil kata kunci yang sangat potensial. Namun setelah dilakukannya update Panda versi 4.0 ini, maka situs eBay telah mengalami kemerosotan posisi peringkat pada hasil pencarian Google yang sangat signifikan.
Telah disinyalir, bahwah penyebab dari terjadinya penurunan tersebut adalah karena pengaruh update panda versi 4.0 yang banyak menargetkan kebeberapa situs yang besar dan yang sudah terlalu cukup lama menghuni top 10 dari hasil pencarian Google Search Engine. Maka pada waktu itu, situs besar seperti eBay telah dinilai tidak dapat memberikan kualitas konten yang dinilai baik (meskipun dari sisi lain hal tersebut bisa dipahami bahwa situs eBay bukanlah merupakan situs penyedia informasi tetapi melainkan situs jual beli online).
Kunci sukses untuk dapat lolos dari adanya update Panda versi 4.0 ini adalah selain harus memberikan konten yang cukup “panjang” dan berisi konten yang lengkap, kamu juga harus menambahkan beberapa poin penting lainnya seperti penggunaan tema situs yang sangat mobile friendly.
Dan yang paling baru adala, dari diluncurkannya update Google Panda ini adalah Panda versi 4.2 yang telah diluncurkan bulan Juli 2015 yang lalu.
Untuk ke depannya algoritma ini akan terus mendapatkan lebih banyak tambahan update karena untuk menyempurnakan salah satu sistem yang sudah ada.
Selesai sudah pembahasan kita kali ini tentang artikel yang berjudul Mengulas Lengkap Mengenai Algoritma Google Panda Terbaru 2017. Semoga artikel ini bisa bermanfaat buat kita semua.
0 Response to "Mengulas Lengkap Mengenai Algoritma Google Panda Terbaru 2017"
Posting Komentar